Terlalu Asyik Pakai AI? Waspada Ini 5 Bahaya Mengintai Menurut Pakar

AI DeepSeek, Gemini, ChatGPT dan Grok
Sumber :

"AI bisa memberi jawaban cepat, tapi bukan berarti itu yang paling tepat," kata Marcus. Ia mengingatkan pentingnya refleksi, intuisi, dan logika manusia yang tak bisa digantikan mesin.

2. Kreativitas Terancam Mati Pelan-pelan

11 Aplikasi Populer Buatan Israel, Ternyata Banyak Dipakai di Indonesia

Menurut Dr. Kate Crawford dari Microsoft Research, kreativitas manusia tumbuh dari pengalaman, emosi, dan intuisi sesuatu yang tidak dimiliki AI.

Jika semua konten kreatif didelegasikan ke mesin, maka kemampuan untuk mengeksplorasi dan menciptakan hal baru akan menurun drastis.

7 Keunggulan Smart TV yang Bikin Hiburan di Rumah Semakin Praktis

"AI bisa meniru gaya menulis atau menggambar, tapi tidak bisa menciptakan sesuatu dari nol yang lahir dari rasa sakit atau cinta," ungkapnya.

3. Risiko Terjebak Disinformasi dan Bias

Sebuah studi dari MIT tahun 2024 menunjukkan bahwa sekitar 1 dari 5 output AI mengandung informasi tidak akurat atau bias. Ini berbahaya jika digunakan untuk mengambil keputusan penting tanpa verifikasi.

Halaman Selanjutnya
img_title
5 Tablet AI 2025 Terbaik di Indonesia, Tingkatkan Produktivitas dengan Teknologi Pintar