Indonesia Teken Kontrak Pembelian Jet Siluman KAAN, Proyek Fantastis Rp160 Triliun di Tengah Tantangan Global
- Dok. Turkish Aerospace Industries
Jet tempur KAAN saat ini masih dalam tahap pengembangan awal. Prototipe pertamanya sukses melakukan uji terbang pertama pada 21 Februari 2024. Dalam uji coba itu, KAAN terbang selama 13 menit, mencapai kecepatan 230 knot, dan ketinggian 8000 kaki.
Penerbangan kedua dilakukan pada 6 Mei 2024, dengan pencapaian ketinggian hingga 10000 kaki. Uji coba ini menjadi dasar validasi tahap pengembangan lebih lanjut.
Prototipe Kedua Dijadwalkan Terbang Akhir 2025
Prototipe kedua kini sedang dalam proses perakitan dan dijadwalkan menjalani uji terbang pada kuartal keempat 2025. Turki sendiri merencanakan membangun total enam prototipe KAAN sebagai bagian dari roadmap pengujian dan pengembangan lanjutan.
Produksi Massal Baru Dimulai Tahun 2028
TAI menargetkan pengiriman 20 unit pertama kepada Angkatan Udara Turki pada tahun 2028. Setelah itu, mereka akan meningkatkan kapasitas produksi menjadi dua unit jet tempur KAAN per bulan mulai 2029.
Langkah cepat Indonesia ini menunjukkan komitmen besar dalam modernisasi kekuatan udara nasional, serta menjadi sinyal kuat bahwa Indonesia ingin ikut ambil bagian dalam pengembangan dan ekosistem jet tempur generasi kelima di kawasan Asia.