Privasi Terancam! Israel Pakai Microsoft untuk Simpan Jutaan Rekaman Warga Palestina

Kantor Microsoft
Sumber :
  • Istimewa

1. Kerja Sama Unit 8200 dengan Microsoft Sejak 2021

Mengkhawatirkan! 3 Juta Aplikasi iOS dan macOS Ternyata Sudah 10 Tahun Rentan Disusupi Malware

Sumber investigasi menyebut pertemuan penting antara Kepala Unit 8200 Yossi Sariel dan CEO Microsoft Satya Nadella terjadi pada 2021. Pertemuan ini menjadi titik awal kerja sama yang disebut sebagai “proyek strategis” untuk keamanan siber Israel.

Tidak lama setelahnya, Microsoft disebut menyediakan ruang khusus pada server Azure untuk penyimpanan data dalam jumlah besar, yang kemudian digunakan Israel untuk menyimpan percakapan telepon warga Palestina.

2. Volume Data yang Fantastis

Microsoft Temukan Celah di macOS yang Bisa Intip Data Geolokasi hingga Wajah Pengguna

Data yang berhasil disimpan tidak main-main. Hingga pertengahan 2025, lebih dari 11.500 terabyte data atau setara 200 juta jam rekaman audio tersimpan di pusat data Microsoft Azure yang berlokasi di Belanda dan Irlandia.

Setiap jam, sistem ini mampu menyimpan hingga satu juta panggilan telepon, mencakup hampir seluruh populasi Palestina di Gaza (2,3 juta jiwa) dan Tepi Barat (sekitar 3 juta jiwa).

3. Perekaman Tanpa Batas, Analisis Mendalam

Halaman Selanjutnya
img_title
Microsoft Bocorkan Pekerjaan yang Bakal Diambil Alih AI, Posisi Anda Termasuk?