Google Gemini Dapat 3 Fitur Baru Setelah Geser ChatGPT di App Store

Google Gemini
Sumber :
  • Google

DigitalGoogle baru saja mengumumkan pembaruan besar untuk Gemini, model AI andalannya, melalui program September Gemini Drop. Pengumuman ini datang hanya beberapa hari setelah Gemini berhasil menyalip popularitas ChatGPT dengan menjadi aplikasi nomor satu paling banyak diunduh di App Store maupun Google Play.

Aitu Inovasi AI Tiongkok yang Siap Mengubah Industri Garmen Dunia

Dengan pencapaian ini, Google langsung memanfaatkan momentum dengan meluncurkan tiga upgrade utama yang diprediksi akan mengubah cara pengguna berinteraksi dengan AI. Berikut tiga fitur baru Gemini yang akan dirilis dalam beberapa minggu mendatang, melansir dari Tom’s Guide. 

1. Gemini Live Lebih Kuat dengan AI Visual

Fitur yang paling banyak menyita perhatian adalah peningkatan besar pada Gemini Live. Sebelumnya, fitur ini sudah memungkinkan pengguna berinteraksi dengan dunia nyata menggunakan kamera ponsel. Namun, lewat pembaruan kali ini, kemampuan AI visualnya jadi lebih ekspresif dan akurat.

Jason Emmanuel Mahasiswa Binus University bikin Telkomsel Kesengsem

Kini, ketika Anda mengarahkan kamera ke suatu objek dan bertanya sesuatu, Gemini Live dapat memberi tahu bagian mana yang harus diperhatikan. Misalnya, saat melihat tanaman, AI bisa menyoroti daun tertentu untuk menjelaskan tanda-tanda kekurangan nutrisi.

Tidak hanya itu, Google juga memperkenalkan Nano Banana image editing model, sebuah teknologi pengeditan foto berbasis AI yang lebih pintar. Model ini bisa menjaga bentuk wajah manusia atau hewan tetap natural meskipun ditempatkan pada latar belakang berbeda. Artinya, Anda bisa memindahkan diri atau hewan peliharaan ke dalam adegan seru baru, mencoba desain interior dengan cat baru, hingga melihat gambaran diri di masa depan.

Rogbid Resmi Rilis Rowatch 11S, Smartwatch Rp600 Ribuan yang Bisa Pantau Gula Darah dan AI GPT

Meski belum tersedia di semua perangkat Android maupun iOS, Google memastikan fitur ini akan segera diperluas ke lebih banyak pengguna.

2. Custom Gems Kini Bisa Dibagikan

Pada bulan Maret lalu, Google menghadirkan Gemini Gems untuk semua pengguna tanpa perlu berlangganan. Fitur ini memungkinkan pembuatan chatbot kustom, mirip dengan GPT khusus, sesuai kebutuhan. Misalnya untuk membagi tips olahraga, membantu menulis, atau mengajarkan dasar-dasar pemrograman.

Pembaruan terbaru memberikan kebebasan lebih jauh: Custom Gems bisa dibagikan. Artinya, jika Anda membuat Gems khusus untuk belajar bahasa asing atau menyusun rencana proyek, kini orang lain juga bisa mengaksesnya.

Google juga mengumumkan bahwa lewat fitur ini, pengguna bisa membangun aplikasi sederhana di Canvas tanpa pengalaman coding. Cukup klik elemen tertentu di aplikasi web lalu deskripsikan perubahan yang diinginkan, sisanya akan dikerjakan AI. Hal ini memberi peluang besar bagi siapa saja, termasuk pelajar dan kreator muda, untuk bereksperimen dengan teknologi.

3. Gemini Hadir di Chrome

Bukan hanya di ponsel, pengguna desktop juga ikut kecipratan pembaruan. Google memperkenalkan Gemini in Chrome, integrasi langsung antara Gemini dengan peramban Chrome.

Dengan fitur ini, pengguna bisa meminta ringkasan cepat dari halaman web yang sedang dibuka, memperjelas konsep yang rumit, hingga menemukan jawaban berdasarkan konteks tab aktif. Contohnya, jika Anda sedang membaca artikel ilmiah, cukup minta Gemini memberi rangkuman poin penting tanpa harus membaca panjang lebar.

Integrasi ini sudah mulai diluncurkan sejak 18 September untuk pengguna di AS dengan perangkat Mac dan Windows yang menggunakan bahasa Inggris. Dalam beberapa minggu ke depan, Google berencana menghadirkan fitur ini untuk kalangan bisnis melalui Google Workspace, lalu meluas ke perangkat mobile. Selain itu, integrasi mendalam dengan aplikasi Google lain seperti Calendar, YouTube, dan Maps juga sedang dikembangkan.

Dengan tiga upgrade utama ini, Google menunjukkan ambisinya untuk menjadikan Gemini lebih dari sekadar chatbot. Peningkatan pada Gemini Live membuat interaksi dengan dunia nyata lebih nyata dan intuitif, Custom Gems membuka peluang kolaborasi AI secara luas, dan integrasi Chrome menghadirkan efisiensi baru dalam menjelajah internet.

Tidak heran jika popularitas Gemini terus menanjak, bahkan berhasil menyalip ChatGPT di App Store. Ke depan, persaingan antar AI besar seperti Google Gemini dan ChatGPT akan semakin seru, sementara pengguna tentu diuntungkan dengan semakin banyaknya fitur baru yang bisa dinikmati.