Remaja di Bawah 15 Tahun Dilarang Main Medsos
- Pixabay
Tahun lalu, sebuah inisiatif warga yang didukung oleh 50.000 tanda tangan mengusulkan pelarangan TikTok, Snapchat, dan Instagram untuk anak di bawah umur.
Pada Februari kemarin, berdasarkan rekomendasi komisi kesejahteraan, Denmark memutuskan untuk melarang penggunaan ponsel di sekolah.
Sebuah studi Perilaku Kesehatan pada Anak Usia Sekolah yang didukung WHO menemukan bahwa 11 persen remaja di Eropa, Asia Tengah, dan Kanada melaporkan penggunaan media sosial (medsos) yang bermasalah pada 2022, peningkatan yang signifikan dari 7 persen pada 2018.
Perilaku seperti kecanduan ini, yang ditandai dengan hilangnya kendali, gejala penarikan diri, dan konsekuensi negatif dalam hidup, lebih umum terjadi pada anak perempuan (13 persen) dibandingkan anak laki-laki (9 persen).