Mau Laptop Baru? Kenali Bedanya Windows, macOS, dan Chrome OS Supaya Sesuai Kebutuhan
- PCMag
Digital – Di era digital seperti sekarang, laptop sudah jadi salah satu barang wajib yang hampir semua orang butuhkan. Mulai dari pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran hingga para profesional kreatif, semua memerlukan laptop untuk menunjang aktivitas sehari-hari.
Tapi saat ingin membeli laptop baru, banyak orang yang bingung harus memilih sistem operasi yang mana: Windows, macOS, atau Chrome OS? Ketiganya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing yang penting untuk diketahui supaya kamu tidak salah pilih.
Setiap sistem operasi tersebut dirancang untuk kebutuhan yang berbeda. Ada yang cocok untuk kerja berat dan aplikasi kompleks, ada juga yang lebih ringan dan simpel untuk aktivitas sehari-hari.
Selain itu harga, keamanan dan kemudahan penggunaan juga jadi faktor penting yang perlu kamu pertimbangkan. Makanya sebelum kamu memutuskan beli laptop, ada baiknya kamu memahami dulu perbedaan antara Windows, macOS, dan Chrome OS agar nantinya laptop yang kamu pilih benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan budget kamu.
Kalau kamu penasaran, mari bahas satu per satu kelebihan dan kekurangan masing-masing sistem operasi tersebut dengan lengkap!
1. Laptop Windows: Serba Bisa dan Fleksibel
Laptop dengan sistem operasi Windows adalah yang paling banyak digunakan di dunia. Windows buatan Microsoft ini dikenal karena kemampuannya menjalankan banyak jenis aplikasi. Mulai dari software kantor, aplikasi desain, sampai game berat pun bisa berjalan lancar di Windows.
Keunggulan Windows adalah fleksibilitasnya. Kamu bisa memilih banyak merk laptop dengan spesifikasi dan harga yang sangat beragam. Mulai dari yang murah untuk aktivitas sehari-hari, sampai laptop gaming yang mahal dan canggih.
Namun karena Windows sangat populer, risiko terkena virus atau malware juga lebih tinggi. Tapi jangan khawatir, sekarang banyak antivirus yang bisa melindungi laptop kamu.
2. Laptop macOS: Elegan dan Stabil untuk Kreator Konten
Kalau kamu suka desain grafis, editing video atau bekerja di bidang kreatif, laptop dengan sistem operasi macOS dari Apple bisa jadi pilihan. MacBook yang menggunakan macOS terkenal dengan desainnya yang elegan, performa yang cepat dan sistem yang stabil.
MacBook juga terhubung dengan produk Apple lain seperti iPhone dan iPad sehingga memudahkan kamu untuk bekerja secara terpadu. Sayangnya, harga MacBook biasanya lebih mahal dibandingkan laptop Windows, dan pilihan hardware-nya juga terbatas hanya dari Apple.
Meski begitu, macOS relatif lebih aman dari virus dibandingkan Windows karena sistemnya yang lebih tertutup.
3. Laptop Chrome OS: Simpel, Cepat, dan Hemat Budget
Jika kamu lebih sering menggunakan internet untuk kerja atau belajar, laptop dengan Chrome OS bisa jadi pilihan tepat. Chrome OS dibuat oleh Google dan berbasis browser Chrome. Jadi, kebanyakan aktivitas kamu akan dilakukan melalui aplikasi web dan layanan Google seperti Gmail, Google Drive, dan Google Docs.
Laptop dengan Chrome OS biasanya disebut Chromebook. Kelebihannya adalah cepat menyala, mudah digunakan, dan harganya lebih terjangkau. Cocok untuk pelajar, mahasiswa, atau pengguna yang tidak butuh aplikasi berat.
Namun, kekurangannya adalah kamu tidak bisa menjalankan aplikasi Windows atau Mac secara langsung. Selain itu, kalau kamu harus bekerja dengan aplikasi yang memerlukan software khusus offline, Chromebook mungkin kurang cocok.