Nasib Boeing 797 Masih Menggantung di 2025, Ancaman Serius dari Airbus dan JetZero?

Ilustrasi Pesawat Boeing
Sumber :
  • AFP PHOTO

Diperkirakan, pengembangan pesawat baru seperti 797 akan membutuhkan investasi antara 15 miliar hingga 50 miliar dolar AS, sebuah angka yang sulit dijangkau dalam kondisi arus kas perusahaan yang belum sepenuhnya stabil.

Teknologi Mesin Belum Siap untuk Menjawab Tantangan

Harga Tiket Pesawat Bisa Berubah Tiap Detik, Delta Pakai AI untuk Atur Tarif Penumpang

Keberhasilan Boeing 797 sangat bergantung pada tersedianya mesin generasi baru yang mampu memberikan efisiensi signifikan. Boeing telah menghubungi sejumlah produsen mesin, namun inovasi seperti program RISE dari CFM International diprediksi baru akan siap operasional di pertengahan 2030-an. Hal ini membuat jadwal pengembangan 797 semakin tidak realistis jika tetap ingin mengejar efisiensi yang diharapkan pasar.

Airbus dan JetZero Semakin Dominan di Segmen Menengah

Airbus sudah mencuri start melalui A321XLR yang mulai beroperasi pada akhir 2024. Pesawat ini menawarkan jangkauan hingga 4.700 mil laut dengan kapasitas hingga 244 penumpang, mengisi kekosongan yang ditinggalkan Boeing 757 dengan sempurna.

Pertarungan Sengit Airbus vs Boeing: Siapa yang Unggul di Era Modern Aviasi?

Di sisi lain, JetZero membawa konsep radikal berupa pesawat blended wing body bernama Z4 yang ditargetkan melayani pasar mulai tahun 2030. Pesawat ini diklaim mampu mengangkut 250 penumpang dan menempuh jarak hingga 5.000 mil laut, dengan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dibanding desain konvensional.

Proyek 797 Belum Dibatalkan, Namun Jalan Masih Panjang

Halaman Selanjutnya
img_title